Ahad, 28 September 2025

Follow us:

infobrand
11th INFOBRAND

Se'Indonesia: Brand Kuliner Lokal yang Tembus Forbes Asia

Posted by: Zeinal Wujud | 19-09-2025 10:40 WIB | 398 views

Se’Indonesia jadi brand kuliner lokal pertama yang masuk Forbes Asia 100 to Watch 2025, bukti potensi besar kuliner Indonesia di kancah global.

Se'Indonesia: Brand Kuliner Lokal yang Tembus Forbes Asia Se’Indonesia membawa kuliner khas Indonesia menembus daftar Forbes Asia 100 to Watch 2025.

INFOBRAND.ID, Jakarta - Di tengah ketatnya persaingan bisnis rintisan di Asia, Se’Indonesia berhasil mencatatkan prestasi membanggakan. Perusahaan kuliner asal Indonesia ini masuk dalam daftar Forbes Asia 100 to Watch 2025, sebuah daftar bergengsi yang menyoroti perusahaan rintisan potensial dari berbagai bidang di 16 negara Asia.

Tahun ini, terdapat delapan perusahaan asal Indonesia yang berhasil menembus daftar tersebut, bergerak di sektor manufaktur, teknologi robotik, keuangan, hingga makanan dan minuman. Menariknya, Se’Indonesia menjadi satu-satunya perusahaan dari sektor kuliner yang berhasil masuk daftar ini, dengan fokus menyajikan masakan khas Indonesia.

Baca juga:

IKLAN INFOBRAND.ID

IBOS EXPO 2025

Se’Indonesia didirikan oleh dua anak muda Indonesia, Rinaldi Dharma Utama dan Christian Wilfandio. Mereka membangun jaringan restoran cepat saji yang mengusung konsep modern untuk menyajikan se’i, yaitu hidangan daging asap tradisional khas Indonesia Timur.

Keberhasilan mereka menembus daftar Forbes Asia bukanlah perjalanan yang instan, melainkan hasil dari keberanian, ketekunan, dan inovasi dalam membangun bisnis kuliner yang relevan dengan pasar masa kini.

Sebelum mendirikan Se’Indonesia, Rinaldi sempat meniti karier di bidang hukum korporat. Ia pernah bekerja di bagian legal perusahaan kopi unicorn Kopi Kenangan pada 2018. Pengalaman tersebut memberinya wawasan bisnis yang kuat, terlebih Kopi Kenangan saat ini tengah gencar berekspansi ke negara-negara tetangga.

IKLAN INFOBRAND.ID

TOP INNOVATION CHOICE AWARD 2025

Sementara itu, Christian yang merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya, memulai kariernya di firma hukum HHP (bagian dari Baker & McKenzie International) pada 2020. Latar belakang hukum yang dimiliki keduanya menjadi modal berharga dalam membangun struktur bisnis yang solid.

Pada 2021, keduanya memulai langkah pertama dengan meluncurkan Lakuliner, sebuah dapur bersama (cloud kitchen) yang melayani pesanan makanan dan minuman secara daring. Setahun kemudian, mereka melakukan rebranding menjadi Se’Indonesia dan mulai menawarkan menu utama berupa mangkuk nasi daging sapi asap (se’i) dengan harga mulai dari Rp25.000. Konsep ini terbukti berhasil menarik perhatian pasar.

Saat ini, Se’Indonesia mengklaim telah menjual 2 juta porsi makanan setiap bulan melalui lebih dari 150 dapur bersama yang tersebar di berbagai lokasi.

IKLAN INFOBRAND.ID

JASA PRESS RELEASE

Baca juga:

Melihat pertumbuhan bisnis yang pesat, Se’Indonesia tidak berhenti di model dapur bersama saja. Tahun ini, perusahaan tersebut berencana memperluas jaringan gerai luring (offline) dari dua gerai menjadi 30 gerai di Pulau Jawa. Ekspansi ini diawali dengan keberhasilan mereka meraih pendanaan Seri A sebesar US$9,7 juta yang dipimpin oleh Insignia Ventures pada April 2025.

Dukungan investor tersebut menjadi sinyal kuat bahwa Se’Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi brand kuliner nasional yang mampu bersaing di pasar regional.


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV